Postingan

Lembaran Baru Meraih Cinta Baru

Saat-saat pandemi, tugas organisasi membuatku bergairah dalam hidup. Ya sebagai penanggung jawab sie media adalah bagaimana mempublikasi segala aktivitas ke publik.  Tugasku, membuat akun website pun telah usai. Saatnya memberitahu kepada kontributor agar mereka bisa mempublish sendiri ke website. Termasuk salah satunya kamu, yang dahulunya pernah menscreeningku ditahun 2018 :) Dahulunya, ketika kamu menscreeningku, walau sekedar memberi 1-2 pertanyaan, entah rasanya nyaman untuk berbicara denganmu.  Namun, seiring waktu, aku tak bertemu kamu kembali. Tepat 2020, aku menghadiri rapat bersama untuk menjalin siltaurahim. Ternyata dirimu hadir.  Ketika dirimu hadir, teman-teman menyorakimu. Aku senang melihatmu ketika kamu hadir dengan memberi senyuman manismu. Bahkan tak hanya itu, aku tak pernah melihatmu tanpa senyuman di setiap saat. Ahh apalah aku hanya bertemu denganmu sesaat.  Akupun ikut tersenyum ketika teman-teman menyorakimu.... Akupun berfikir dalam hati, "s...

Stalking Dari Teman Kecilmu di lingkunganmu....

Masih kelanjutan dari postingan sebelumnya "Maret Yang Lalu"... Bulan Maret,. .. Awaal bulan A

Maret Yang Lalu

(Hanya sebuah selingan hati dan pikiran yang terasa gelisah) Bulan Maret,... Ya bulan awal bagiku untuk kembali berproduktif  setelah 1-2 bulan harus karantina di sekitar rumah karena setelah pemulihan dari operasi. Saat-saat masa pemulihan di bulan Februari saat itu, tiba-tiba dalam hati terbesit untuk berkeinginan memberikan rezeki Allah dari kepulangan Tanah Suci. Lalu kuceritakan kepada ibuku untuk mengabarkan keinginanku ini. Alhamdulillah dapat dukungan penuh. Segala barang-barang segera aku siapkan sekaligus aku ingin memberikan secuprit kertas yang berisikan kegundahan dalam hati dan klarifikasi atas perlakuanku selama ini kepadamu.  Aku baru mengetahui 1-2 bulan ini ketika aku mencari tahu tentangmu kepada teman karibmu. Ternyata informasi yang aku dapat dari nya bahwa intinya terdapat kesalahpahaman antara aku dan kamu terhadap sikapku kepadamu.  Bulan Maret, bulan saat penyebaran virus Covid-19 telah menyebar hingga ke Indonesia bahkan terdampa...

Menjaga Itu....

Menjalin hubungan keinginannya pasti ingin berjalan dengan baik dan sehat. Tentu, hal itu pasti ingin dimiliki oleh tiap-tiap pasangan yang sedang melakukan proses pencarian. Mengenal pasangan tidak hanya sekedar beberapa kali ketemu. Apalagi jika perkenalannya hanya 3-4 bulan saja.  Yach, namanya juga cinta....  Seseorang lelaki yang sedang melakukan proses pencarian untuk mencari sosok perempuan untuk diseriusin, pasti akan melakukan suatu hal untuk membahagiakan perempuan tersebut.  Teruntuk kamu, pertama kali sosok lelaki yang  telah kurasakan jatuh cinta.... Kesan kepadamu atas kepadaku bahwa aku bisa menjaga diri. Aku rasa, aku tak tahu apa yang telah aku lakukan sehingga dirimu bisa menyimpulkan seperti itu.  Dirimu sangat pintar akan cara bagaimana kita bisa bertemu... Aku pun ikut senang ketika dirimu menemuiku. Ahh, emang rasa senangku tak bisa terlihat dari fisik.  Jatuh cinta berawal dari mata lalu turun ke hati. Bahkan,...

Jomblo di bulan Ramadhan Yang Penuh Berkah

Pada umumnya, lelaki yang  mencari cinta pada hakikatnya laki-laki adalah mencari dan perempuan cemas mencari cinta, pada hakikatnya perempuan itu menunggu cinta. Ada ungkapan "Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian, semoga segera ke penghulu, agar sahur tidak sendirian".  Kalau bisa dilihat untuk para jomblowan-jomblowati tidak dikatakan sendirian dalam menjalani ibadah, karena bisa dinikmati bersama keluarga, teman, saudara. Orang yang menjaga diri- menjaga iffah,. tak melakukan pacaran. Maka pada saat telah pernikahan, akan merasakan kebahagiaan berbuka puasa cinta saat melakukan ibadah puasa.  Kesendirian itu tidak nyaman. Jadi kesendirian harus diakhiri. Jadi, bantulah para jomblowan atau jomblowati agar bisa menemukan pasangan satu sama lain. Jangan dibully namun di bantu-didukung.  Allah telah menciptakan pasangan-pasangan masing-masing. Kita tahu, bahwa Jodoh sudah ditangan oleh Allah, namun jika terus menerus tanpa dijemput, maka...

5 Desember 2019 Saat itu

Aku terharu.... Ketika dirimu datang ke rumah dengan membawa titipanku dari Pare.... Aku mencoba untuk mengajak ngobrol ke dalam rumah, namun dirimu tak mau....Padahal aku telah menyiapkan segala hal untukmu.... "Aku salah akan tidak memaksamu sedikit untuk masuk ke dalam rumah" Pada akhirnya aku menunjuk sebuah pos kecil di depan rumah. Sebuah pos yang biasanya aku pakai untuk nongskrong dengan teman-teman IPM GSI. Kala itu... Aku mencoba untuk memulai pembicaraan dengan kata "Aku minta maaf ya mas".  Saat itu dirimu hanya tersenyum dan tertawa kecil seakan-akan tak ada kesalahan yang aku perbuat. Karena yang aku rasa, aku banyak salah, tapi dia selama ini diam seribu diam. Disitulah aku memulai pembicaraan,. Mengklarifikasi atas informasi yang telah kuperoleh selama ini atas sikapku selama 2 tahun yang lalu. Pembicaraan pun dimulai.... Aku memulai menceritakan hal-hal yang selama ini bikin aku ngganjel. Dengan lantunan cerita yang aku sampaikan, mem...

Hubungan itu .......

Hubungan itu adalah sesuatu yang terjadi apabila dua orang atau hal atau keadaan saling mempengaruhi dan saling bergantung antara satu dengan yang lainnya. Dalam konteks ini adalah dua orang. Hubungan antara kedua belah pihak. Kedua belah pihak itu antara laki-laki dan perempuan. Hubungan dibangun atas kesepakatan kedua belah pihak. Jika salah satu pihak masih tidak menyetujuinya, hubungan itu tak bisa dipastikan akan menunjukkan keputusan.  Untuk menuju sebuah pernikahan yang kokoh, kedua pihak harus benar-benar memiliki kemauan yang paripurna.